Laporan Raini
INFOJAMBI.COM — Masih ada pengunaan tiang bambu sebagai Jaringan Tegangan Rendah (JTR) listrik di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar). Pihak PLN setempat akan mengganti tiang bambu di RT 02 dan 04 Desa Rawang Kempas, Batang Asam.
“Penggantian segera dilakukan, setelah kami mengecek ke lokasi,” kata Kepala PLN Ranting Kuala Tungkal, Budi Setiawan.
Budi mengakui, penggunaan bambu sebagai tiang untuk jaringan listrik tidak diperbolehkan. "Secara aturan, jelas itu tidak termasuk dalam standarisasi. Mestinya tiang beton atau besi," katanya.
Menurut Budi, bentangan kabel listrik di Desa Rawang Kempas adalah jaringan lama. Lantaran masih baru bertugas, dia belum tahu tentang kondisi jaringan listrik di desa-desa.
“Selama saya bertugas di sini, tidak pernah ada pemasangan jaringan yang tidak standar. Kami akan cek ke lokasi dan segera mengganti kalau ada tiang bambu," tegas Budi.
Budi sangat berterima kasih atas sikap proaktif masyarakat. Tidak semua desa bisa ditangani, karena kurangnya tenaga lapangan. Dia minta masyarakat segera melapor jika menemukan kejanggalan terkait masalah PLN.
Sebelumnya beredar informasi, ada dua RT di Tanjabbar masih memakai tiang bambu sebagai tiang jaringan. Diperkirakan jaringan kabel listrik ini mencapai ratusan meter. Sangat membahayakan. (IJ002)
Baca Juga: Tewas Kesetrum Listrik, Nyawa Rahel “Dibayar” Rp 75 Juta
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
-1.jpeg?width=336&height=188)
