INFOJAMBI.COM - Selain meninjau Pasar Talang Banjar, dalam kunjungannya ke Jambi, Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, juga melepas ekspor buah pinang Jambi ke Arab Saudi dan Bangladesh, Sabtu (13/7/2024).
Pelepasan ekspor buah pinang ini juga dihadiri Gubernur Jambi, Al Haris. Acara pelepasan dilakukan di Gudang PT Best Star Indonesia, di Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muarojambi.
Baca Juga: Haris - Khafid Semarakkan Puncak HKN ke-52
Zulhas, panggilan akrab Zulkifli Hasan, menyebut, Jambi merupakan salah satu sentra produksi pinang terbesar di Indonesia. Karena itu dia ingin memastikan komoditi andalan ini bisa bersaing di pasar internasional.
Menurut Zulhas, harga pinang saat ini mengalami penurunan. Itu dipengaruhi negara tujuan ekspor yang juga memiliki komoditi yang sama. Pemerintah pusat terus memperjuangkan harganya bisa naik.
Baca Juga: Pemprov Diminta Cepat Perbaiki Jalan Putus Depan Kodim
Zulhas mengaku sudah bertemu Menteri Perdagangan India. Sudah lima kali dia ke India. India memang pasar paling besar. Harga pinang Indonesia dipatok oleh mereka.
“Kendalanya, mereka punya produk dalam negeri yang sama. Tugas kami tetap berupaya melakukan diplomasi perdagangan,” jelas Zulhas.
Baca Juga: Al Haris Lantik Pengurus HMPM Padang
Zulhas menjelaskan, pinang memiliki pangsa pasar yang besar di luar negeri. Selain India, juga Arab Saudi, Bangladesh, Mesir, Vietnam, dan beberapa negara lainnya.
Ditegaskannya, pemerintah terus fokus membantu petani mengembangkan komoditi yang menjadi basis keunggulan Indonesia, terutama dari Jambi. Misalnya coklat, kopi, lada, cengkeh dan kayu manis.
Direktur Utama PT Best Star Indonesia, Andika Sakali mengungkapkan, tahun 2024 ini sejak Januari hingga Juli tercatat sudah mengekspor 168 kontainer, atau lebih dari 4.000 ton buah pinang ke berbagai negara. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
-1.jpg?width=336&height=188)
