BANGKO — Tahun ini Kabupaten Merangin mendapat bantuan cetak sawah baru, seluas 500 hektar dari pemerintah pusat. Bagi desa yang memiliki potensi lahan, kepala desa bisa mengusulkan ke Dinas Pertanian Merangin.
Bantuan cetak sawah baru ini lengkap dengan pembangunan irigasi. Bupati Merangin, Al Haris, ketika panen raya padi sawah, di Desa Pauhmenang, Pamenang, kemarin, mengajak petani lebih giat turun ke sawah.
“Bantuan ini semakin membuka kesempatan Merangin mewujudkan swasembada beras. Kami juga menyiapkan alsinta dan pupuk,” kata Haris.
Haris mengajak kelompok tani lebih bersemangat bergotong-royong. Dengan program Gerakan Turun ke Sawah (Gurunwah), bisa menggugah hati masyarakat untuk bersawah lagi.
Kondisi sekarang, harga karet dan kelapa sawit belum stabil. Banyak masyarakat memilih turun ke sawah, karena panen padi satu hektar lebih menguntungkan dari satu hekar sawit atau karet.
Pada 2016, Merangin berada di peringkat 28 nasional dari 530 kabupaten di Indonesia. Artinya, pada 2017 harus lebih semangat lagi turun ke sawah.
Panen raya padi sawah Kelompok Tani “Margo Tani”, satu hektar menghasilkan 3,77 ton beras. Ada 8,5 hektar sawah yang ditanami padi, dari 15 hektar lahan potensi sawah yang ada.
“Alhamdulillah ini menunjukkan sawah kita subur, dengan menghasilkan beras sebanyak ini. Saya yakin kedepan kebutuhan beras di Pauhmenang terpenuhi,” prediksi Haris.
Selain itu, Pemkab Merangin sejak 2015 meluncurkan program wajib tanam cabe (watanabe). Haris juga mengajak masyarakat menanam cabe, memanfaatkan lahan pekarangan rumah.
Program yang telah berjalan dua tahun ini mendapat respon pemerintah pusat. Tahun ini Merangin mendapat bantuan program membuka lahan cabe dan bawang merah seluas 60 hektar.
Bantuan tanaman cabe dan bawang merah seluas itu dibagi sesuai potensi wilayah tiap desa. Semua lahan kosong dimanfaatkan, tidak lagi dibiarkan tidur berkepanjangan.
“Saya dan Pak Wabup adalah pelayan masyarakat. Ini sesuai komitmen kami dari awal maju sebagai Bupati dan Wakil Bupati Merangin. Kami bukan untuk menjadi penguasa,” tegas Haris.
Margono, tokoh masyarakat setempat, mengucapkan terima kasih pada Pemkab Merangin, karena sudah banyak memperhatikan masyarakat. Berkat bantuan itu sekarang hasil tani mereka lebih baik dan meningkat. (infojambi.com)
Laporan : Teguh || Editor : Doddi Irawan
Baca Juga: Wagub Apresiasi Hasil Panen Masyarakat Desa Jernih
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
-1.jpeg?width=336&height=188)
