Nenek Khodijah Idap Kanker Ganas, 12 Tahun Cuma Bisa Pasrah

| Editor: Doddi Irawan
Nenek Khodijah Idap Kanker Ganas, 12 Tahun Cuma Bisa Pasrah
Nenek Khodijah 12 tahun menderita kanker ganas || raden



MUARABULIAN — Terbatas ekonomi membuat Siti Khodijah (64), warga RT 13 Desa Rambutanmasam, Muara Tembesi, Batanghari, pasrah. Kanker di hidungnya tak pernah diobati.

Nenek Khodijah berharap ada dermawan yang mau menolongnya. Kanker itu sudah bersarang hampir 12 tahun, sejak tahun 2005. Sebelumnya dia kira itu hanya tahi lalat.

"Awalnya tu kayak tahi lalat, tapi lama-lama semakin merah, gatal dan membesar, hingga akhirnya pecah dan mengeluarkan darah," kata Nenek Khodijah.

Umi, anak Nenek Khodijah, mengaku sudah membawa ibunya itu ke rumah sakit di Kota Jambi, menggunakan kartu Jamkesmas. Pihak rumah sakit menyarankan agar Nenek Khodijah dirujuk ke Jakarta.

“Alasannya supaya mendapat perawatan intensif. Biaya perobatan bisa ditanggung Jamkesmas,” cerita Umi.

Meski semua biaya akan ditanggung Jamkesmas, Nenek Khodijah belum dibawa ke Jakarta. Umi tidak punya biaya untuk selama mendampingi ibunya di Jakarta.

“Kami tidak punya uang. Tidak mungkin ditanggung pula oleh pemerintah," kata Umi.

Umi dan keluarganya berharap kondisi yang dihadapi Nenek Khodijah mendapatan perhatian serius dari pemerintah. Umi memohon bantuan dari Bupati Batanghari, Syahirsah, dan Gubernur Jambi, Zumi Zola.

“Kami orang susah, dak ado biaya untuk berobat,” ujar Abduh, suami Siti Khodijah. (infojambi.com)

Laporan : Raden || Editor : Doddi Irawan

 

Baca Juga: Nenek Yurmalina Pengidap Kanker Ganas Butuh Bantuan Dermawan

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE

Berita Terkait

Berita Lainnya