Penulis : Andra Rawas || Editor : Dodik
INFOJAMBI.COM — Teka teki pelaku bom bunuh diri yang tewas di depan halaman Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan, perlahan-lahan mulai terungkap.
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Argo Yuwono menyebutkan, pelaku seorang laki-laki dan perempuan. Mereka pasangan suami isteri, baru menikah enam bulan.
Paska bom bunuh diri itu, beredar foto seorang laki-laki mengendarai sepeda motor matic, berboncengan dengan seorang wanita. Motor dengan nopol DD 5984 MD itu hancur.
Menurut Argo, identitas laki-laki tersebut diketahui L, sedangkan yang wanita YSF, seorang karyawan swasta.
"Penyelidikan masih terus dilakukan, termasuk mengungkap pelakunya lainnya," ujar Argo.
Sejumlah tempat sudah digeledah untuk mencari bukti lainnya. Termasuk rumah pelaku.
"Kita tunggu hasil kerja anggota di lapangan. Kami berharap semua dapat diungkap dengan jelas," tandasnya.
Argo mengungkapkan, pelaku merupakan bagian dari kelompok JAD yang pernah melakukan pengeboman di Jolo, Filipina. "Pelaku berafiliasi dengan JAD," ucapnya.
Jumlah korban luka akibat bom bunuh diri yang masih dirawat di rumah sakit tinggal 15 orang, 13 diantaranya dirawat di RS Bhayangkari, Makassar, dan dua lainnya di RS Siloam.
"Dari 19 korban luka, tinggal 15 orang, empat lainnya diperbolehkan pulang menjalani rawat jalan," ungkap Argo. ***
Baca Juga: Evaluasi Fisik Personil, Polres Tanjabbar Rutin Gelar Kesjas
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
