PENULIS : BAMBANG SUBAGIO
EDITOR : DORA
Baca Juga: Irmanputra Sidin: DPD Tak Perlu Penguatan
INFOJAMBI.COM - Ketua DPD RI Lanyalla Mattalitti mengatakan peluang investasi dan perdagangan terbuka lebar di berbagai daerah di Indonesia untuk digarap oleh pebisnis dari negara-negara Organization of Economic Cooperation and Development (OECD). Termasuk di bidang kemaritiman, pertanian modern, energi, dan industri-industri kreatif.
Lanyalla mengatakan hal itu saat menerima kunjungan Kepala Staf OECD, Gabriela Ramos di lantai 8 Gedung Nusantara, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (4/11/2019).
Baca Juga: Farouk Muhammad : Kami Pimpinan Sah DPD
"Seirama agenda OECD untuk meningkatkan pemerataan maka Indonesia pun memberikan perhatian besar pada peningkatan ekonomi di daerah-daerah dan pengembangan kualitas SDM termasuk melalui pendidikan kejuruan yang semakin diperluas, " kata Lanyalla.
Kepada kepala staf organisasi kerja sama ekonomi dan pembangunan tersebut, Lanyalla mengimbau agar pelaku ekonomi di negara-negara OECD dapat meningkatkan interaksi bisnis, investasi dan perdagangan dengan pelaku usaha di daerah-daerah di Indonesia. "Termasuk UMKM, mengingat strategi Otonomi Daerah yang kini dijalankan memungkinkan terjadinya perluasan hubungan demikian, " ujar senatoe asal Jatim itu.
Baca Juga: Wagub Harap APPSI – DPD Semakin Solid Perjuangkan Pembangunan Daerah
Dalam rangka itu maka Lanyalla berpesan kepada pimpinan OECD tersebut agar jangan lagi ada hambatan tarif dan hambatan non-tarif yang diberlakukan di negara-negara OECD terhadap produk-produk Indonesia yang masuk ke sana.
Tak lupa pula Lanyalla mengajak para investor dari negara-negara OECD untuk berinvestasi dalam bidang infrastruktur untuk menunjang pembangunan di berbagai daerah di Indonesia.
Sementara Gabriela Ramos menyatakan Sekjen OECD José Ángel Gurría dengan senang hati ingin menerima Ketua DPD RI di Paris guna membicarakan berbagai hal. Utamanya peningkatan hubungan antara negara-negara anggota OECD dan Indonesia, mengingat semakin besarnya peran dan kapasitas Indonesia dalam hubungan antarbangsa.
Gabriela Ramos katakan bahwa pentingnya Indonesia bagi OECD dapat dilihat dari kenyataan bahwa untuk kawasan ini OECD hanya memiliki kantor perwakilan di Jakarta. "Kantor OECD di tempat lain hanya ada di China, Amerika Serikat, Jerman dan Meksiko, katanya. Jadi, Indonesia “penting bagi kami,” ujarnya. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
