INFOJAMBI.COM - Pemerintah Provinsi Jambi akan memprioritaskan pelebaran Jalan Lintas Sumatera dari Sarolangun ke Kota Jambi. Lebar yang ada sekarang hanya tujuh meter.
Gubernur Jambi, Al Haris, menilai program ini sangat penting, karena jalan Kota Jambi - Sarolangun banyak dilintasi kendaraan. Pelebaran akan berdampak positif, termasuk mengurai kemacetan yang selama ini terjadi.
Rencana pelebaran itu disampaikan Al Haris pada Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Jambi Tahun 2023, di Kota Jambi, Selasa, 5/4/2022.
Al Haris mengungkapkan, tahun ini Pemprov Jambi akan melanjutkan pembangunan jembatan Sungai Rambut. Jembatan itu merupakan harapan masyarakat Jambi untuk memiliki pelabuhan.
“Jembatan Sungai Rambut menghubungkan dengan kawasan Ujung Jabung,” katanya.
Terkait jalan tol Jambi - Betung, Al Haris menjelaskan, prosesnya tinggal menyelesaikan ganti rugi lahan. Dia sudah minta pemerintah pusat membayarnya, agar kepastian jalan tol tersebut segera selesai.
Al Haris mengatakan, Musrenbang RKPD 2023 merupakan momentum penting. Ini merupakan penyusunan rencana tahun kedua dari RPJMD Provinsi Jambi tahun 2021 - 2026.
“Musrenbang ini menyepakati permasalahan pembangunan, prioritas, arah kebijakan dan kegiatan, pagu indikatif, indikator dan penyelarasan program pembangunan daerah dengan sasaran dan prioritas nasional,” jelas Al Haris.
Al Haris mengungkapkan, ada tiga isu strategis yang diangkat untuk pembangunan tahun 2023, diantaranya pemantapan pemulihan ekonomi, dan ketimpangan antar wilayah serta ketenagakerjaan.
Mengacu pada isu strategis dan RPJMD, serta keselarasan tema dan prioritas RKP 2023, tema RKPD Provinsi Jambi tahun 2023 adalah peningkatan produktivitas untuk pertumbuhan hijau.
Al Haris memaparkan, prioritas pembangunan pertama diarahkan untuk meningkatkan nilai tambah pertanian, kehutanan dan perikanan, melalui peningkatan produktivitas dan teknologi pengolahan rendah karbon.
Prioritas pembangunan kedua diarahkan untuk penguatan pelayanan dan infrastruktur dasar, memperluas akses terhadap sanitasi layak, serta peningkatan layanan infrastruktur sosial.
Prioritas ketiga diarahkan untuk perluasan akses terhadap pendidikan, meningkatkan pemerataan pelayanan kesehatan dan gizi masyarakat, meningkatkan pembangunan gender, serta meningkatkan daya saing tenaga kerja.
“Semoga musrenbang ini dapat mewujudkan kualitas perencanaan yang lebih baik, dapat diimplementasikan, serta memberi manfaat untuk kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Jambi,” ujar Al Haris.
Kepala Bappeda Provinsi Jambi, Agus Sunaryo melaporkan, musrenbang ini diikuti 600 peserta, secara daring maupun luring, mengundang pemangku kepentingan pemerintah pusat, dan kabupaten/kota. | REL
Baca Juga: Ditinggal Sang Kepala, Dua Dinas Dipimpin Peltu
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com