Pemilu Usai, Sembako Merangkak Naik

| Editor: Doddi Irawan
Pemilu Usai, Sembako Merangkak Naik


PENULIS : RIFKY RHOMADONI
EDITOR : DORA

Baca Juga: Sembako Turun, Masyarakat Untung









INFOJAMBI.COM — Harga sejumlah bahan pangan merangkak naik pasca pemilu 17 April. Kenaikan itu membuat kesal masyarakat yang belanja di Pasar Angsoduo, Kota Jambi.





Bahan pokok yang mengalami kenaikan harga diantaranya cabai rawit, sayur kol, kentang dan daging ayam. Sementara harga bawang putih sudah naik sejak April.

Baca Juga: KPUD Batanghari Terima Bukti Salinan Anggota Partai





Harga bawang putih sebelumnya Rp.32 ribu per kilogram, naik menjadi Rp. 48 ribu per kilogram. Cabai rawit semula Rp.28 ribu per kilogram naik menjadi Rp.40 ribu per kilogram.





Naiknya harga sembako membuat pembeli berkurang. Pedagang cabai dan bawang di Pasar Angsoduo, Afni, berharap kenaikan harga tidak terus terjadi.

Baca Juga: Harga dan Stok Bahan Pokok di Merangin Masih Aman





"Kalo berharap samo pemerintah payah,” ujar Afni.





Kenaikan harga juga terjadi pada daging ayam. Selama sepekan terakhir harga daging ayam terus merangkak naik hingga Rp.35 ribu per kilogram.





Efeknya, para pedagang yang biasanya membeli stok ayam hingga dua ribu ekor, kini hanya mampu membeli 1.000 ekor.





Menurut pedagang ayam potong di Pasar Angsoduo, Riko, banyak warga memprotes kenaikan harga daging ayam. Tapi lantaran butuh, mau tidak mau mereke beli juga.





Riko mengaku penasaran karena tidak tahu penyebab naiknya harga daging ayam. Riko dan pedagang daging ayam di Pasar Angsoduo rata-rata memasok daging ayam dari peternak lokal.





"Kami maunya kenaikan tidak memberatkan pembeli, dan penurunan harga tidak merugikan peternak," kata Riko yang sudah puluhan tahun berjualan daging ayam. ***


BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya