Penulis : Jefrizal || Editor : Wahyu Nugroho
INFOJAMBI.COM - Pemerintah Kabupaten Merangin terus berupaya untuk mencegah pandemi virus corona (Covid-19) yang kini tengah melanda Indonesia bahkan dunia, dimana berdasarkan imbauan WHO, masyarakat wajib menggunakan masker untuk mencegah penyebaran virus corona.
Sementara disisi lain, penjualan masker cukup langka, Pemerintah Kabupaten Merangin berinisiatif untuk membuat masker dari bahan dasar kain sebanyak satu juta masker.
Untuk produksi masker kain ini dibuat oleh Balai Latihan Kerja(BLK), Kabupaten Merangin, juga melibatkan UMKM, PKK Kabupaten Merangin, para penjahit yang ada di Kabupaten Merangin serta di Desa-desa.
Terkait hal tersebut, pemerintah Kabupaten Merangin mengimbau peran serta desa dalam penanganan pandemi virus corona (Covid-19), dan Kepala Desa wajib memberdayakan pengrajin yang bisa membuat masker untuk membuat masker dari bahan kain dengan upah yang sudah ditentukan pemerintah.
Pemerintah Kabupaten Merangin menargetkan produksi masker dari bahan kain sebanyak seribu masker setiap harinya, hingga tercapai satu juta masker yang akan dibagikan ke setiap warga Kabupaten Merangin sebanyak dua buah masker perorangnya.
Bupati Merangin Al Haris menjelaskan, biaya pembuatan masker dari bahan kain ini di ambil dari dana yang telah di sediakan Pemerintah Kabupaten Merangin.
“Kita membeli masker yang dibuat pengrajin per-lembarnya seharga Rp5 ribu, dan penggunaan masker ini diwajibkan oleh WHO untuk pencegahan penyebaran virus corona,” ucap Al Haris.
Untuk memastikan kesiapan dalam pembuatan masker dari bahan kain, Bupati Merangin Al Haris langsung meninjau pembuatan masker di BLK dan ketempat pengrajin-pengrajin masker di Kabupaten Merangin, Rabu (8/4/2020).
“Selain mereka bisa membantu pemerintah, mereka juga bisa terbantu dalam himpitan ekonomi yang mulai memburuk akibat pandemi virus corona ini,” pungkasnya.***
Baca Juga: Ultah ke-44, H Al Haris Gelar Sunatan Massal
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com