Penulis : Bambang Subagio || Editor : M Asrori S
INFOJAMBI.COM - Penagamat intelejen, Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati, memberikan apresiasi atas kerja institusi Polri, dibawah kepemimpinan Jend Listyo Sigit Prabowo, menyusul ditangkapnya Kapolsek Astana Anyar, Kota Bandung Jawa Barat, Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi, bersama 11 anggotanya, karena diduga melakukan pesta narkoba di Bandung, Selasa (16/02/2021) lalu.
Melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (20/02/2021), perempuan yang karib disapa Nuning ini, berpendapat, ditangkapnya Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi bersama 11 anak buahnya, merupakan pintu masuk dalam mengungkap mafia peredaran barang haram itu.
Menurutnya, pengembangan kasus narkoba ini tidak boleh berhenti pada 12 oknum anggota itu. Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi, bisa dijadikan alat bantu mengembangkan temuan baru terkait dengan bandar narkoba.
"Kasus ini bisa jadi pintu masuk ungkap mafia atau gembong narkoba yang lebih besar lagi. Para oknum aparat yang ditangkap ini, bisa jadi pintu masuk dalam menangkap para gembong narkoba," ujar mantan anggota Komisi I dan Komisi III DPR tersebut.
Nuning menambahkan, biasanya seorang bandar kerap melakukan penyamaran, sehingga sangat sulit untuk diidentifikasi.
"Jangan berhenti hanya mencopot yang bersangkutan (Kompol Yuni) saja, tapi usut tuntas sampai ke gembong-gembong mafia narkoba-nya," kata Nuning.***
Baca Juga: Evaluasi Fisik Personil, Polres Tanjabbar Rutin Gelar Kesjas
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com