INFOJAMBI.COM — Keberhasilan seorang pemimpin membangun suatu daerah tidak hanya dilihat dari pesatnya laju pembangunan infrastruktur. Kepedulian dan perhatian terhadap kondisi masyarakat, juga jadi tolak ukur sosok pemimpin yang ideal dan dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.
Hal tersebut tepat untuk menggambarkan sosok kepemimpinan Wali Kota Jambi DR H Syarif Fasha ME. Di sela kesibukan yang menggunung dalam menjalankan roda pemerintahan di Kota Jambi, kondisi masyarakat yang membutuhkan bantuan pemerintah tak luput sedikitpun dari perhatiannya.
Itu setidaknya tampak dari kegiatan Wali Kota Jambi H. Syarif Fasha, pada Jumat (12/1/2018), bersama Yayasan Sosialisasi Kanker Indonesia (YSKI) Jambi. Fasha mengunjungi warga RT 24 dan 29 Kelurahan Ekajaya, Kecamatan Paal Merah untuk memberikan bantuan dana pengobatan bagi masyarakat tidak mampu penderita kanker dan penyakit kronis lainnya.
Di RT 24, Wali Kota Fasha menyambangi kediaman Mbah Slamet (62 tahun), panggilan warga sekitar bagi penderita kanker hati tersebut. Hidup menumpang di rumah dan lahan milik orang lain, Mbah Slamet selama ini hanya bisa berpasrah diri akan penyakit yang dideritanya. Berkat kepedulian dan informasi warga sekitar, Pemkot Jambi bersama Yayasan Sosialisasi Kanker Indonesia menyerahkan bantuan dana pengobatan bagi Mbah Selamet.
Mbah Selamet tampak haru mendapat perhatian dan dikunjungi orang nomor satu di Kota Jambi. Hanya kata terima kasih yang terucap dari kakek yang dalam kondisi lemah akibat penyakitnya tersebut.
Di lokasi kedua, tidak jauh dari kediaman Mbah Selamet, Wali Kota Fasha menyerahkan bantuan serupa kepada Rauf dan Ratna, sepasang suami istri yang sama-sama menderita penyakit stroke. Saat dikunjungi Fasha, terlihat Rauf dan istrinya terbaring lemah akibat penyakitnya.
Kepada sang anak warga tersebut, Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengungkapkan rasa prihatin atas kondisi yang dialami kedua orang tuanya. Seraya mendoakan, Wali Kota Fasha juga menginformasikan layanan kesehatan 119 dan homecare yang dapat dimanfaatkan masyarakat Kota Jambi, terutama untuk kasus kesehatan yang menimpa Rauf dan isterinya.
Wali Kota Fasha dihadapan awak media mengungkapkan bahwa kegiatan sosial yang telah dilakukannya bersama YSKI hari ini, diharapkan dapat bermanfaat dan menginspirasi masyarakat dan lembaga sosial lainnya.
"Kami berharap bantuan sosial ini bisa sedikit meringankan beban masyarakat yang menderita kanker dan penyakit kronis lainnya untuk segera berobat. Semoga bantuan ini bermanfaat dan dapat dimanfaatkan secara maksimal serta mendapat ridho Allah SWT. Kami juga mendoakan semoga warga lainnya yang sedang sakit, segera dipulihkan oleh Allah.
Kami juga mengapresiasi Yayasan Sosialisasi Kanker Indonesia yang telah bersama melaksanakan kegiatan ini. Semoga dapat menginspirasi dan terus berlangsung, bermanfaat bagi warga," ujar Fasha
Kehadiran sosok Wali Kota Fasha, tampaknya bagaikan obat penawar yang memberikan secercah harapan kepada siapapun yang dikunjunginya. Hal tersebut terbukti saat Rauf yang terbaring lemah, menguatkan diri untuk menemui Wali Kota Fasha yang hendak pulang menaiki kendaraan dinasnya.
Dengan penuh perjuangan dan dituntun anaknya, Rauf memaksakan diri menyapa Wali Kota Fasha. Tiada kata yang terucap darinya, namun raut wajahnya menyiratkan rasa terima kasihnya atas perhatian Wali Kota Fasha atas dirinya dan keluarga.
Tidak hanya itu, pesona seorang Wali Kota Fasha pun turut menginspirasi Vivi, seorang ibu muda yang sedang hamil besar. Dirinya sejak dahulu memang ngidam dan sangat ingin berfoto langsung bersama Wali Kota Fasha.
"Alhamdulillah kesampaian kami biso berfoto samo Pak Wali Fasha. Dari dulu memang sudah ngidam foto sama beliau. Mudahan anak kami biso kayak beliau," sebutnya
Pemkot Jambi di bawah kepemimpinan H Syarif Fasha memang dikenal berprestasi dan memiliki segudang inovasi, menyentuh langsung kebutuhan dasar kesehatan masyarakat. Tercatat sejak memulai kepemimpinan di Kota Jambi, Wali Kota Fasha telah melahirkan berbagai inovasi popoler di dunia kesehatan bagi masyarakat Kota Jambi.
Diantaranya, pertanggungan pembayaran premi Jamkesda (kini JKN-KIS) bagi masyarakat miskin Kota Jambi, pendelegasian kewenangan bagi Ketua RT menerbitkan SKTM (Surat Keterangan Tidak Mampu) untuk berobat gratis bagi masyarakat tidak mampu di puskesmas dan RSUD H. Abdul Manap, layanan darurat call center 119 yang terintegrasi dengan layanan home care, revitalisasi sarana prasarana puskesmas, pembangunan RS Abdurrahman Sayoeti dan bantuan biaya rujukan berobat bagi masyarakat tidak mampu keluar daerah Jambi. (***)
Baca Juga: Walikota Jambi Hentikan Operasional Hotel Novita
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
