BANGKO - TP PKK Merangin menjalin sinergi dengan Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan Merangin. Jalinan itu ditandai dengan penandatanganan MoU bersama tiga dinas tersebut, Kamis (16/3), di Aula Bappeda Merangin.
"Kita berbangga punya PKK, karena ada sesuatu hal yang tidak bisa diselesaikan. Bersama ibu PKK bisa selesai," ujar Bupati Merangin, Al Haris.
Menurut bupati, sudah sepantasnya program PKK didukung, karena pada akhirnya bisa tercapai kesejahteraan masyarakat Merangin secara keseluruhan.
Pada acara rapat konsultasi TP PKK 2017 ini, bupati berharap dibentuk satu desa unggulan dengan serius, sehingga desa unggulan bisa benar-benar unggul.
Untuk membangun desa unggulan, bukan hanya infrastruktur yang dibangun, tapi membangun rohani masyarakat. Disinilah peran ibu-ibu sangat dibutuhkan.
Bupati minta Dinas Pertanian lebih menggemakan program Watanabe (wajib tanam cabe). Program ini akan dilanjutkan MoU sampai ke PKK desa. Tanpa MoU program PKK harus sepenuhnya didukung seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
"Secara moral tanpa MoU kita wajib mendukung penuh program PKK," tegas Bupati.
Di bidang kesehatan, bupati minta peran posyandu di desa lebih ditingkatkan lagi. PKK desa harus berperan aktif di posyandu. Dana PKK nanti akan diberlakukan standar anggaran PKK di ADD.
Ketua TP PKK Merangin, Hesti Haris, menambahkan, dengan dilakukan MoU akan semakin memantapkan program kerja di setiap dinas terkait kegiatan PKK.
"Kita diminta pada rapat konsultasi TP PKK Provinsi Jambi, seorang isteri kepala desa dari Merangin melakukan presentase desa percontohan, setiap kecamatan harus memiliki desa percontohan,"ujar Hesti. (infojambi.com/d)
Laporan : Teguh
Baca Juga: Sherrin Ajak Kader PKK Maksimalkan Pekarangan Rumah
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com