ADVERTORIAL
INFOJAMBI.COM - Plt Gubernur Jambi, H.Fachrori Umar, mengatakan, Pemprov Jambi tetap optimis mendapat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Optimisme itu diungkapkannya usai menerima laporan hasil pemeriksaan BPK Perwakilan Jambi, terhadap Laporan Keuangan Pemprov Jambi Tahun Anggaran 2017, di kantor BPK Perwakilan Jambi, Rabu (11/4) sore.
"Kita tetap optimis mendapatkan WTP dan itu yang kita kejar, sebelumnya juga WTP," ujar Plt. Gubernur Jambi.
Masih ada beberapa hal yang perlu disempurnakan, kata H Fachrori Umar, terkait hasil pemeriksaan. Untuk itu ditegaskan seluruh Kepala OPD untuk segera menyelesaikan administrasi secara baik.
"Kepala OPD wajib berada di tempat dan tidak boleh keluar daerah untuk membenahi serta melengkapi kekurangan administrasi," tegas Fachrori.
Dikatakan H Fachrori, bahwa aset SMA/SMK menjadi temuan dalam Pemeriksaan. Karena dulunya dibawah kewenangan Pemerintah Kabupaten/Kota.
"Dana BOS dan aset SMA dan SMK saat ini sudah beralih menjadi kewenangan Provinsi," kata Plt. Gubernur Jambi.
Sekda Provinsi Jambi, H.M. Dianto, mengatakan, terkait dana BOS termasuk aset SMA/SMK se Provinsi Jambi yang menjadi kendala disebabkan adanya peralihan kewenangan, sehingga membutuhkan waktu mengumpulkan data.
"Awalnya tidak menyangka, bahwa dana BOS itu merupakan salah satu objek pemeriksaan. Pada saat dana BOS menjadi salah satu objek pemeriksaan, sementara kewenangan baru masuk di 2017 ini, artinya SPJ masih berada di Kabupaten/Kota yang berada di sekolah-sekolah," jelas Sekda.
Butuh waktu untuk dapat melengkapi temuan dana BOS dari Kabupaten/Kota tersebut.
"Minggu pertama April, kita bisa mendapatkan data dari sekolah dan sudah disampaikan, ternyata menurut BPK, masih ada lagi data penyerahan aset SMA/SMK yang belum lengkap," pungkas Sekda. ( Raihan/Mulyadi )
Editor : M Asrori S
Baca Juga: Wagub Apresiasi Upaya Baleg DPR RI
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
