SUNGAIPENUH — Pihak kepolisian masih mengejar pelaku pencurian di rumah Riska Media Notilova (29), seorang pegawai honorer Pemkot Sungai Penuh.
Kapolsek Sungai Penuh, AKP Azharan SH melalui Kanit Reskrim Aipda Perdata Ginting, menyatakan masih menyelidiki kasus ini. Sejumlah saksi sudah dimintai keterangan.
Perampokan terjadi Kamis (8/6) pagi. Saat itu Riska baru pulang dari Klinik Melati, Sungai Penuh. Sampai di rumah, setelah membuka pintu pagar, saat masuk ke dalam rumah, pintu depan rumah tidak bisa dibuka.
Ternyata pintu depan itu terkunci dari dalam. Riska lantas melihat pintu samping, tidak ada yang rusak. Tapi ia kaget melihat pintu belakang sudah terbuka.
Riska baru sadar rumahnya dimasuki pencuri. Ia mengalami kerugian puluhan juta rupiah. Barang berharga, 50 emas, satu laptop dan 1 STNK mobil raib dibawa pencuri.
"Setelah korban melapor, anggota kami langsung mendatangi rumahnya untuk melakukan olah TKP," kata Ginting.
Riska binti Jasmen merupakan warga RT 04 Desa Kotololo, Pesisir Bukit, Kota Sungai Penuh. Dalam kejadian ini Riska menemukan isi rumahnya berangtakan. Lemarinya diobrak-abrik.
Uniknya, di dinding rumah Riska terdapat tulisan "karena ....karena". Tulisan ini sebelumnya tidak ada. (infojambi.com)
Laporan : Riko Pirmando
Baca Juga: Polisi Tangkap Joko Widodo
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
