INFOJAMBI.COM — Pasca penyerangan Restoran POD oleh sekelompok orang tak dikenal, Minggu (10/9) dinihari, aparat Polresta Jambi menerima laporan resmi dari pengelola POD.
Kini polisi masih masih memeriksa sejumlah saksi yang melihat kejadian penyerangan tersebut. Dalam laporannya, pihak POD diwakili oleh H. Kasus ini diserahkan ke pengacara.
H melapor Minggu siang, sekitar pukul 11.00 WIB. Dalam laporannya H menyatakan, akibat penyerangan dan perusakan itu pemilik POD mengalami kerugian Rp 5 juta.
"Laporan pengelola POD sudah diterima, saat ini kami masih meminta keterangan saksi-saksi. Kami sudah mengamankan barang bukti sebagai bahan penyelidikan," kata Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Yudha Lesmana kepada infojambi.com.
Informasi yang didapat infojambi.com, dalam laporannya pihak POD menyatakan RA, orang yang bertanggung jawab terhadap peristiwa penyerangan dan perusakan itu.
Ceritanya, menurut H, Sabtu (9/9) malam, sekitar pukul 23.00 WIB, RA dan kawan-kawannya datang ke POD. Mereka duduk di salah satu meja dan memesan minuman.
Tak lama kemudian, sekitar pukul 00.05 WIB, RA dan teman-temannya mengamuk. Mereka menendang kursi kayu dan memecahkan teko serta gelas. Mereka juga membalikan meja.
H sempat mencoba mengamankan RA. Pria keturunan itu akhirnya keluar, namun di luar dia kembali mengamuk. RA bahkan memecahkan kaca restoran menggunakan helm. (Andra Rawas – Jambi)
Baca Juga: Evaluasi Fisik Personil, Polres Tanjabbar Rutin Gelar Kesjas
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
