Reporter : Bambang Subagio
Editor : Wahyu Nugroho
Black Box (Kotak Hitam) pesawat Lion Air JT 610 yang ditemukan Sertu Marinir Hendra Syaputra (foto Bambang Subagio)
Baca Juga: Sebut Bawa Bom, Wanita Penumpang Lion Air JT-787 Diamankan
INFOJAMBI.COM - Sertu Marinir Hendra Syahputra dari kesatuan Taifib Korps Marinir menemukan Black Box (Kotak Hitam) pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh pada 29 Oktober 2018 di Perairan Tanjung Karawang, pada Kamis (1/11/2018).
Dalam penyelaman di kedalaman 35 meter, dengan koordinat S 05 48 48.051 - E 107 07 37.622 dan koordinat S 05 48 46.545 - E 107 07 38 dengan berbekal alat yang bisa menangkap sinyal Black Box, Sertu Hendra menyelam hingga kedalaman 35 meter ke dasar laut.
"Begitu kami turun arusnya kencang. Kemudian dengan keterbatasan, kita menggunakan tali untuk tidak terbawa arus karena tali tersebut agak menghambat kami," ujar Sertu Hendra.
Di area yang memancarkan sinyal black box, hanya didapati sedikit serpihan pesawat yang membuat Hendra dan penyelam lainnya ragu. Namun sinyal itu terus diikuti hingga mengarah pada endapan lumpur.
Sertu Marinir Hendra Syaputra (kaos) penemu Black Box (Kotak Hitam) pesawat Lion Air JT 610 (foto Bambang Subagio)
Sertu Hendra mengaku sempat putus asa menghadapi kencangnya arus di dasar laut. Tetapi dengan tekad kuat dan hati ikhlas serta mengikuti alat yang dibawanya. "Kami kecilkan areanya lalu pada tempat yang alatnya menimbulkan bunyi sensitif kami gali lumpur tersebut dan mendapatkan black box," kata Sertu Hendra.***
Baca Juga: Penumpang Lion Air Celoteh Soal Bom Agar Tetap Diproses Hukum
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com