Program TJSL Terbukti Berdampak Positif, Dirut PLN Dinobatkan Jadi Pemimpin Transformasi Bisnis Berkelanjutan

PLN berhasil meraih Perusahaan Paling Bertanggung Jawab 2024.foto : PLN

Reporter: AM | Editor: Ahmad Muzir
Program TJSL Terbukti Berdampak Positif, Dirut PLN Dinobatkan Jadi Pemimpin Transformasi Bisnis Berkelanjutan
PLN berhasil meraih Perusahaan Paling Bertanggung Jawab 2024.foto : PLN

INFOJAMBI.COM-Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo dinobatkan sebagai Pemimpin Transformasi Bisnis Berkelanjutan dalam ajang Nusantara Corporate Social Responsibility (CSR) Awards 2024 yang digelar La Tofi School of Social Responsibility di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Rabu (17/7). Di bawah kepemimpinannya, PLN berhasil meraih Perusahaan Paling Bertanggung Jawab 2024 berkat 31 program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan yang dinilai mampu berkontribusi langsung bagi masyarakat dan lingkungan.

Darmawan menyampaikan, PLN berkomitmen tidak hanya fokus pada kegiatan bisnis semata, tetapi juga berdampak pada lingkungan dan kesejahteraan masyarakat. Karenanya, program TJSL yang dijalankan selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan atau _Sustainable Development Goals_ (SDG’s).

Baca Juga: PLN Ajukan 3 Triliun PMN 2025 Untuk Bangun Kelistrikan Daerah Terpencil

"Kami berkomitmen tidak hanya menyediakan listrik yang andal, tetapi juga menjadi roda penggerak bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Sehingga, melalui program TJSL PLN kami ingin menjalankan kegiatan yang memberikan manfaat langsung pada aspek kehidupan masyarakat," tuturnya.

Darmawan menjelaskan, program TJSL PLN juga mengedepankan prinsip _Creating Shared Value_ (CSV)) yang melingkupi berbagai sektor dengan program prioritas. Program yang telah berjalan yaitu seperti pemanfaatan sampah menjadi energi _(Co-Firing),_ pemanfaatan _Fly Ash Bottom Ash (FABA)_, _Electrifying Agriculture_, pengembangan UMKM dan lainnya.

Baca Juga: PLN Perkuat Kolaborasi Global, Gandeng USAID untuk Akselerasi Transisi Energi

Hal ini pun, kata dia, merupakan upaya perseroan dalam mewujudkan tercapainya pertumbuhan ekonomi berkualitas melalui keberlanjutan usaha, inovasi, penciptaan industri, penyediaan infrastruktur memadai, pengembangan Usaha Mikro Kecil (UMK), dan peluang membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat.

Karena itu, lanjut Darmawan, penghargaan yang diterima menjadi pelecut semangat bagi perseroan agar lebih termotivasi dalam meningkatkan dan semakin menyebarluaskan program pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui program TJSL.

Baca Juga: Kemenko Marves Bersama PLN Gaet Komunitas Global Melalui Green Energy Buyers Dialogue

"Terima kasih atas penghargaan yang diberikan, tentunya ini tak terlepas dari upaya insan PLN di seluruh Indonesia dalam mendarmakan baktinya melalui program TJSL. Kami akan terus meningkatkan kualitas program TJSL sehingga manfaat yang dirasakan akan semakin luas," tutup Darmawan.

Chairman La Tofi School of Social Responsibility La Tofi menyebut ajang Nusantara CSR Award 2024 ke-15 kali ini diikuti oleh 75 perusahaan baik BUMN maupun swasta dengan mengangkat program CSR unggulan masing-masing perusahaan. Menurutnya, para pemenang penghargaan dinilai bukan hanya  dari bentuk program tetapi mampu membawa perubahan kepada masyarakat maupun lingkungan.

"Para pemenang kami menilai telah banyak membuat cerita perubahan dari Sabang sampai Merauke, bukan sekadar menghabiskan uang, tetapi dinilai dari dampak cerita perubahan yang dilakukan," kata La Tofi.

Secara rinci, penghargaan The Most Responsible Companies 2024 disumbangkan atas program-program dari unit PLN dan subholding di seluruh Indonesia yaitu Unit Induk Distribusi (UID) Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah dengan 5 program, UID Lampung dengan 3 program, dan 2 program masing-masing disumbangkan oleh Unit Induk Pembangunan (UIP) Maluku dan Papua, UIP Kalimantan Bagian Timur, UIP Nusa Tenggara, UID Sumatera Barat, UID Jakarta Raya, Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Barat, dan UIW Nusa Tenggara Timur.

Kemudian masing-masing menyumbangkan satu program yakni UIP Jawa Bagian Tengah, UIP Sulawesi, UID Kalimantan Barat, UID Sumatera Utara, UID Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, Unit Induk Transmisi (UIT) Jawa Bagian Barat, UIT Jawa Bagian Tengah, Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Corporate University), serta PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan Jeranjang.(***)

 

 

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya