Untuk memukul mundur pendemo yang terus memanas dan berupaya anarkis menyerang petugas pengamanan, polisi melepaskan tembakan gas air mata dan menyemprotkan water canon ke arah kerumunan pendemo.
Pendemo yang marah terus melakukan perlawanan, sehingga petugas pengamanan menurunkan tim anti anarkis dari Brimob Polda Jambi untuk melumpuhkan dan mengamankan pendemo yang menjadi provokator.
Baca Juga: Haris - Khafid Semarakkan Puncak HKN ke-52
Bentrok ratusan pendemo dengan aparat kepolisian ini merupakan simulasi dalam latihan Sispim Kota, guna mewujudkan Polri yang presisi dan handal dalam penanganan kontenjensi di lapangan. Latihan bertujuan menciptakan sitkamtibmas yang kondusif di Provinsi Jambi.
"Terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Jambi yang telah memberi izin latihan di objek yang menjadi sasaran pendemo," ungkap Kapolda Jambi, Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo, Kamis (19/5/2022).
Baca Juga: Pemprov Diminta Cepat Perbaiki Jalan Putus Depan Kodim
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
