Sebagian Besar WNI yang Pindah ke Singapura itu Keturunan China Nasroel Yasier : Silelah....

Sebagian Besar WNI yang Pindah ke Singapura itu Keturunan China Nasroel Yasier : Silelah....

Reporter: PM | Editor: Admin
Sebagian Besar WNI yang Pindah ke Singapura itu Keturunan China Nasroel Yasier : Silelah....
Pengamat Sosial dan mantan wartawan, Nasroel Yasier || Foto : Dokpri
Berdasarkan laporan Worldometer yang mengutip data PBB, populasi penduduk Singapura saat ini berjumlah 5.989.391 per Jumat, 14 Juli 2023.

Penduduk Singapura multi etnis, seperti  suku Cina, Melayu, India, Pakistan, Srilanka, dan Bangladesh serta keturunan Arab, Eropah. Dulu Singapura dinamakan Pulau Tamasik itu mayoritas orang Melayu.

Tapi saat ini Penduduk di Singapura mayoritas suku Cina (77%), diikuti oleh suku Melayu (14%), suku India (8%), serta suku lainnya (1%) seperti orang asing dari negara barat, dan sebagainya

Baca Juga: Ketua Umum KKI, Sonny Harry B Harmadi :  Pemerintah Harus  Mendorong Investasi yang Memberikan Upah Tinggi Bagi Pekerja Kita.

Dulu Imigran Kini Jadi "Pangeran"

Sebagian besar penduduk China yang datang ke Singapura merupakan imigran dari provinsi Tiongkok selatan, termasuk Fujian dan Guandong. Mereka didominasi oleh penduduk dengan kelompok dialek Hokkian dan Teochew, kemudian diikuti oleh kelompok Kanton, Hainan, dan lainnya.

Mulanya para imigran ini datang ke Singapura untuk melarikan diri dari kerasnya kehidupan di negara asalnya. Awalnya datang ke Singapura sebagai kuli atau buruh. Namun, saat ini banyak jadi pengusaha sukses di Singapura dan menguasai segala bidang, seperti ekonomi, pemerintahan, politik, budaya, olahraga dan seni dan sendi kehidupan lainnya*****

 

 

 

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya