BANGKO — Hanya selang sehari paska peringatan Hari Pers Nasional (HPN), aksi kekerasan dan pengancaman terhadap wartawan sudah terjadi lagi. Kali ini dialami oleh wartawan Jek TV liputan Merangin dan Sarolangun, Riko Saputra.
Peristiwa kekerasan terjadi saat Riko meliput penjualan skripsi STKIP YPM Bangko, di penampungan barang rongsokan, di Desa Sungaiulak, Nalo Tantan, Bangko, Merangin, Jum’at sore.
"Waktu sedang mengambil gambar, tiba-tiba pekerja rongsokan yang jumlahnya sekitar delapan orang mendekati saya. Mereka mengambil kamera saya, bahkan ada yang mencekik saya," ungkap Riko.
Setelah mendapat perlakuan tidak menyenangkan tersebut, Riko berlari keluar dan meninggalkan kamera beserta tasnya. Karena kondisi tidak memungkinkan, dia langsung menuju ke polres dan menghubungi teman-temannya. (infojambi.com/DD)
Laporan : Jefrizal
Baca Juga: VIDEO : BPJS Ketenagakerjaan Rakor dengan Wartawan
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com