JAKARTA - Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan, mengatakan, kondisi kebangsaan negara Indonesia dalam situasi aman dan kondusif. Walaupun ada permasalahan, hal itu biasa di negara demokrasi.
Menurutnya, permasaahan perbedaan sudah selesai dibahas 70 tahun lalu. Sekarang bangsa ini, seharusnya membicarakan, membahas dan memikirkan kemajuan bangsa ini dan kesejahteraan seluruh rakyat. Jika masih mempermasalahkan perbedaan, artinya bangsa ini mengalami kemunduran.
"Permasalahan dan silang pendapat, memang ada dan itu terjadi saat ini. Tapi, permasalahan itu bisa dibicarakan, bisa dilakukan dialog tanpa saling bermusuhan, itu intinya dialog dan musyawarah," ujar Zulkifli Hasan, didampingi Wakil Ketua MPR RI E.E. Mangindaan, saat menghadiri undangan Perayaan Natal dan Tahun Baru 2017, di taman kompleks gedung DPR/MPR/DPD RI di Jakarta, Jumat (27/1) malam.
Turut hadir Ketua DPR RI, Ketua DPD RI, Ketua OJK, Panglima TNI dan Kapolri dan sejumlah anggota DPR RI.
Ditambahkan Zulkifli, bangsa ini sebenarnya baik-baik saja, sebab semua sudah memahami, bahwa Indonesia terbentuk karena keberagaman. Keberagaman adalah kekayaan bangsa. Bangsa ini sudah sepakat sekitar 70 tahun lalu melalui para pendiri bangsa dan pejuang bangsa ini.
"Kita semua bersaudara dan kita adalah satu keluarga besar yang disatukan dalam wadah NKRI," katanya.
Dalam kesempatan itu, perwakilan anggota DPR, MPR, DPD dan segenap pegawai yang beragama Nasrani menyampaikan aspirasi langsung kepada Ketua MPR, Ketua DPR dan Ketua DPD, agar diizinkan membangun gereja dilingkungan Parlemen untuk mengakomodir kebutuhan ibadah umat Nasrani.
Baca Juga: PAN Hormati Keputusan Partai Golkar
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com