SKK Migas - PetroChina Mulai Realisasikan Hutan Kota

Laporan Willy

INFOJAMBI.COM — Rencana pembangunan Hutan Kota di Kabupaten Tanjung Jabung Timur mulai direalisasikan. Ditandai dengan penanaman serentak secara simbolis oleh Pelaksana Tugas Gubernur Jambi, H Fachrori Umar, dan Bupati Tanjung Jabung Timur, H Romi Hariyanto, Rabu (29/8/2018), pembangunan hutan kota di areal seluas 83 hektar resmi dimulai.

Hutan Kota Tanjabtim berlokasi di Kelurahan Rano, Kecamatan Muarasabak Barat, persisnya di hamparan antara perkantoran Pemkab Tanjabtim dan jalan menuju perkantoran PetroChina International Jabung Ltd.

Dari areal 83 hektar lahan yang disiapkan Pemkab Tanjabtim, 40 hektar diantaranya digunakan oleh PetroChina International Jabung Ltd sebagai lokasi penanaman pohon dalam rangka rehabilitasi Daerah Aliran Sungai sesuai surat ketetapan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Berbagai bibit jenis tanaman keras sudah disiapkan. Sebagian besar jenis pohon endemik Tanjabtim, yakni jelutung rawa, ramin, merbau, gaharu, pulairawa, leban, ketapang, tembesu, simpur, kelat, terap, asam kandis, asam gelugur, nibung putih, birabira, sagu, bungur dan kasai.

“Empat puluh hektar itu tidak satu hamparan, akan kita plot berpencar, karena kami juga menyiapkan berbagai fasilitas yang terintegrasi dengan hutan kota itu sendiri,” kata Bupati Romi Hariyanto, usai acara penanaman.

Lanjut Romi, Hutan Kota ini didesain untuk optimal memenuhi tiga fungsi. Resapan air, pilar utama menjaga keserasian fisik kota, dan sebagai unsur penunjang wisata edukasi. Karena itu nantinya, di areal 43 hektar yang tidak ditanami pohon dibangun berbagai fasilitas.

Adapun pola kerjasama antara Pemkab Tanjabtim dan PetroChina, dijelaskan Romi, mulai penanaman, perawatan hingga pohon tumbuh besar merupakan tanggungjawab PetroChina. “Lahan 83 hektar itu kita yang menyiapkan, 43 hektarnya kita siapkan fasilitas layaknya hutan kota modern,” jelasnya.

Sebelumnya, Field Manager PetroChina Jabung, Slamet Supriyanta, dihadapan Plt Gubernur Jambi Fachrori Umar dan Bupati Tanjabtim Romi Hariyanto, menjelaskan bahwa peran PetroChina dalam membangun Hutan Kota Tanjabtim, merupakan salah satu kewajiban atas penggunaan sejumlah areal hutan dalam kegiatan eksplorasinya.

Atas total 30 IPPKH (zjin pinjam pakai kawasan hutan), PetroChina berkewajiban melakukan rehabilitasi di daerah aliran sungai. Untuk itu PetroChina telah mendapatkan lokasi di daerah aliran sungai seluas 493 hektar di wilayah Sungai Londrang, Kelurahan Telukdawan. Sedangkan 40 hektar sisanya di kawasan Hutan Kota di Kelurahan Rano. Keduanya adalah bagian Kecamatan Muarasabakbarat.

Sementara itu, saat launching Hutan Kota secara resmi, Plt Gubernur Jambi Fachrori Umar berpesan agar sinergi yang baik antara PetroChina dan Pemkab Tanjabtim terus ditingkatkan di masa mendatang. Dengan sinergi yang baik, Fachrori berkeyakinan beban tugas meningkatkan kesejahteraan masyarakat menjadi lebih ringan.

Khusus untuk Hutan Kota yang segera dibangun, Fachrori memberi apresiasi yang tinggi. Namun dia juga mengingatkan, bahwa apa yang telah dimulai tersebut harus dipertanggungjawabkan hingga tuntas. “Jangan sampai kita cuma pandai membangun, tapi tak bisa memelihara. Itu yang sering jadi kelemahan kita,” pesan Fachrori. ***