SKK Migas Tinjau Kelompok UMKM binaan PetroChina di Tanjung Jabung Barat

INFOJAMBI.COM - Disela kegiatan lokakarya dengan tema "Mendorong Keterlibatan Usaha Kecil Menengah Daerah dalam Menunjang Kegiatan Operasi Hulu Migas", Kepala Divisi Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa SKK Migas Erwin Suryadi menyempatkan diri berkunjung ke pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) binaan PetroChina International Jabung Ltd. di Tanjung Jabung Barat pada tanggal 24 November 2017.

Dalam kunjungan tersebut, Erwin didampingi Contract Manager Wahyu Gunanto, yang mewakili Act. Senior Manager Supply Chain Management Gusminar; Ahmad Ramadlan, Government and Relations Advisor; dan Lasno, Community Developmnet Supervisor.

Tempat pertama yang dikunjungi adalah Sentra Oleh-Oleh "Mak Denok" yang berada di Desa Serdang Jaya Kecamatan Betara. Usaha ini dimiliki Rupini, yang menggunakan nama anaknya Denok sebagai label usahanya berupa "Mak Denok".
Berbagai jenis keripik mulai dari keripik pisang, keripik singkong, keripik bayam, keripik kentang dan lainnya tertata rapi di etalase tokonya.

Disamping menjual hasil produksinya sendiri, "Mak Denok" juga menjajakan makanan ringan dari pelaku UMKM lainnya. Selain itu, Rupini melatih beberapa perintis UMKM untuk membuat berbagai jenis makanan, sehingga nantinya bisa mandiri dan memasok produknya ke "Mak Denok".
"Mak Denok" mendapatkan pembinaan dari PetroChina melalui program Tanggung Jawab Sosial mulai dari bantuan pembangunan tokonya, peralatan produksi, pelatihan dan pendampingan. Produk olahan makanan dari "Mak Denok" juga sering dipamerkan pada berbagai kegiatan PetroChina.

Kunjungan kemudian dilanjutkan ke "Gerai UMKM - Mekar Jaya" yang terletak di Kelurahan Mekar Jaya Kecamatan Betara. Gerai UMKM ini baru saja diresmikan oleh Bupati Tanjung Jabung Barat pada tanggal 30 Oktober yang lalu. Gerai UMKM didirikan oleh PetroChina sebagai tempat untuk menampung hasil produksi kelompok UMKM. Kekhasan dari Gerai ini, disamping menjual produk UMKM, dirancang dalam bentuk warung kopi, sehingga pengunjung tidak sekedar berhenti untuk membeli oleh-oleh dan kerajinan, tetapi juga dapat menikmati seduhan kopi Liberika. Kecamatan Betara dikenal sebagai daerah penghasil kopi Liberika terbesar di Indonesia.

Selain oleh-oleh beragam kripik khas Tanjung Jabung Barat, dijual juga kerajinan seperti tikar purun, kerajinan daur ulang koran dan plastik seperti tas dan tempat minuman, madu, dan tentunya kopi Liberika Tungkal dari berbagai macam rumah produksi kopi yang ada di kecamatan Betara.

Saat mengunjungi "Gerai UMKM Mekar Jaya", Erwin Suryadi menyampaikan apresiasinya kepada PetroChina atas beberapa program untuk kelompok UMKM. "PetroChina telah memberikan contoh yang baik dalam membina dan memberdayakan kelompok UMKM. Semoga program-program yang telah ada dapat ditingkatkan, ujar Erwin.

Erwin juga berharap KKKS akan memanfaatkan produk-produk UMKM dengan maksimal. Misalnya PetroChina menyertakan Kopi Liberika dan keripik produksi UMKM dalam layanan kateringnya", imbuhnya.
Harihadi, salah satu pengelola Gerai UMKM, optimistis bahwa tempat itu akan berkembang. "Meskipun baru diresmikan, omzet penjualan kami baik, bahkan terus meningkat. Semoga melalui gerai ini, produk-produk UMKM terbaik akan mendapat pasar yang lebih luas," Harihadi menyampaikan harapannya.
Pada kesempatan yang sama, Camat Betara Wanwan Irawan, yang turut menyambut rombongan, mengatakan pemerintah akan terus bermitra dengan perusahaan untuk mengembangkan kelompok UMKM. "Kami selalu berkoordinasi agar pelaksanaan program pemberdayaan pelaku UMKM berjalan dengan baik", kata Wanwan.

PetroChina berusaha menciptakan program tanggung jawab sosial yang berkelanjutan dan menumbuhkan kemandirian penerima manfaat.
PetroChina merupakan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Wilayah operasi PetroChina Blok Jabung meliputi tiga wilayah kabupaten, yaitu Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Tanjung Jabung Timur, dan Muaro Jambi. (RIL)