Potensi perikanan yang cukup tinggi, ditopang oleh naiknya peringkat produksi ikan (tangkap dan budidaya) di Kawasan Timur Indonesia (KTI). Hampir sebagian besar produksi berasal dari provinsi di Pulau Sulawesi.
Tambahan nilai produksi perikanan Sulsel memberikan dampak cukup baik pada perdagangan komoditas kelautan dan perikanan.
Tahun 2023 ini daerah tetangganya, seperti NTT, NTB, Maluku, dan Sulteng harus mengakui penghasilan tinggi oleh stakeholders perikanan seperti nelayan.
Hal itu ditandai nelayan Sulsel tercermin pada Nilai Tukar Petani (NTP) perikanan yang masih relatif tinggi dibandingkan daerah lainnya yang rendah.
Produksi perikanan Sulsel sudah bisa dikatakan high value fish khusus pada penangkapan ikan tuna.
Selain dari ikan demersal dan rumput laut, sehingga ekspor Sulsel bisa mewakili Kawasan Timur Indonesia (KTI) dengan indeks kenaikan di atas 30%.
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com