Syarif Fasha Rela Kehilangan Popularitas Demi PDAM

| Editor: Doddi Irawan
Syarif Fasha Rela Kehilangan Popularitas Demi PDAM
Walikota Jambi, Syarif Fasha

PENULIS : RIFKY RHOMADONI
EDITOR : DORA



INFOJAMBI.COM — Walikota Jambi, Syarif Fasha, menyinggung soal PDAM Tirta Mayang dihadapan anggota DPRD dan OPD Kota Jambi, dalam rapat paripurna membahas Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ), di Ruang Rapat Kantor DPRD Kota Jambi, Kamis (21/3/2019).

Fasha menjelaskan tentang kenaikan tarif air minum PDAM Tirta Mayang. Menurutnya, Agustus 2018 PDAM Tirta Mayang mengalami kerugian yang bisa membuatnya kolaps dan berhenti beroperasi. Untuk menyelamatkannya, diambil keputusan menaikan tarif air minum untuk menguatkan kembali PDAM Tirta Mayang.

Fasha menyimpulkan, sebenarnya ada dua opsi yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan PDAM Tirta Mayang. Pertama, memberikan subsidi. Namun setelah dibahas tidak menemukan kesepakatan. Satu-satunya jalan, menaikkan tarif air minum.

"Saya rela kehilangan popularitas agar PDAM tidak bangkrut, daripada mempertahankan popularitas tapi PDAM tidak beroperasi lagi," ujar Walikota Jambi dua periode ini.

Kenaikan tarif air minum ini menurut Fasha tidak ada masalah dan tidak ada keberatan dari para pelanggan air PDAM. "Tidak ada masyarakat yang keberatan, mereka hanya minta PDAM menjaga kualitas air," ujar Fasha saat menyampaikan LKPJ.



Sementara itu, Ketua Panitia Khusus (Pansus) PDAM Tirta Mayang, Paul Andre Marisi mengatakan, masih banyak jalan untuk menyelamatkan PDAM Tirta Mayang dari kebangkrutan. Salah satunya menyehatkan kembali manajemen PDAM yang dinilainya tidak becus.

"PDAM harus disehatkan, karena mengalami kebocoran 50 persen. Sedangkan yang ditolerir oleh pemerinta pusat hanya 20 persen. Itu menunjukkan manajemennya harus dibenahi," ujar politisi Partai Demokrat ini.

Fakta di lapangan, warga Kota Jambi yang menjadi pelanggan air PDAM Tirta Mayang keberatan dengan kenaikan tarif itu. Warga sudah memohon, bahkan melakukan aksi turun ke jalan agar tarif tersebut diturunkan.

Walikota Jambi dan Direktur Utama PDAM Tirta Mayang menanggapi dingin keluhan warga. Atas kebijakan itu YLKI mewakili pelanggan PDAM Tirta Mayang membawa masalah ini ke pengadilan dan sudah disidangkan. ***

Baca Juga: Walikota Jambi Hentikan Operasional Hotel Novita

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya