INFOJAMBI.COM - Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) menjadi lokasi puncak rangkaian kegiatan Kenduri Swarnabhumi tahun 2022. Event itu akan berlangsung pada bulan Agustus dan September 2022.
Kegiatan melibatkan Provinsi Sumatera Barat dan Jambi. Kenduri Swarnabhumi ini akan menjadi momentum menyatukan kembali jejak peradaban Melayu, khususnya di daerah sepanjang Sungai Batanghari, mulai dari Kampung Laut hingga Dharmasraya.
Dirjen Kebudayaan Kemendikbud dan Ristek, Hilmar Farid, memimpin rapat koordinasi persiapannya. Kenduri bertujuan untuk menghimpun adat istiadat masyarakat Budaya Jambi.
Sungai Batanghari merupakan sungai terpanjang di Sumatera, melintasi sembilan kabupaten di Jambi, dan berhulu di Dharmasraya, Sumatera Barat. Banyak kesamaan budaya di semua daerah itu, menyiratkan adanya hubungan erat antar wilayah itu.
Hilmar berharap seluruh elemen masyarakat terlibat. Kenduri Swarnabhumi dipercaya menjadi fasilitas efektif menghimpun kembali budaya yang terserak.
Hajatan besar ini akan mempersatukan kembali kesamaan. Semua tahu, jati diri dan muasal demi kehidupan lebih baik kedepan.
Rapat koordinasi juga dihadiri jajaran Ditjen Kemendikbud. Hilmar menegaskan, kekompakan justru akan menjadikan semangat kebangkitan kebudayaan menjadi lebih baik.
“Jangan sampai masing-masing elemen merasa kelompoknya paling penting. Dia dikeroyok hingga menjadi bagian kecil. Dengan kekompakan kita justru menjadi besar, ’’tambah Hilmar.
Bupati Tanjabtim, Romi Hariyanto menyambut baik rencana kenduri Swarnabhumi. Kenduri besar ini akan dimanfaatkan sebagai momentum kebangkitan budaya masyarakat Tanjabtim.
Selama ini sejumlah adat dan kebudayaan warga Tanjabtim mengalami degradasi zaman. Sebagian bahkan terancam punah.
Dengan adanya dukungan Dirjen Kebudayaan, Bupati Tanjabtim dua periode ini percaya akan membangkitkan kembali kebudayaan Tanjabtim menjadi lebih mudah.
“Karena itu kami bersiap penuh menyambut dan menyukseskan hajatan besar ini," tegas Romi.
Dijelaskannya, sejumlah agenda kegiatan yang berlokasi di Tanjabtim sudah diskenariokan sedemikian rupa.
Ada empat titik lokasi kegiatan yang menjadi tanggung jawab Tanjabtim. Pertama, penyambutan tim ekspedisi Sungai Batanghari di situs Makam Rangkayo Hitam, di Desa Simpang, Berbak.
Di lokasi ini akan digelar sejumlah ritual budaya dan spot pameran serta doa bersama. Situs Makam Rangkayo Hitam adalah simbol peradaban yang erat hubungannya dengan kesultanan awal Jambi.
Dari situs ini pelayaran tim ekspedisi akan berlanjut ke Taman Selaras Pinang Masak di Muara Sabak Timur.
Rombongan ekspedisi akan berlabuh di titik ini untuk mengikuti rangkaian kegiatan budaya yang sudah dipersiapkan Pemkab Tanjabtim sebelum tim ekspedisi tiba di Kampung Laut sebagai titik finish.
Kampung Laut dipilih sebagai titik finish, karena posisinya berada persis sebagai muara Sungai Batanghari.
Di lokasi ini puncak acara Kenduri Swarnabhumi dihelat. Rencananya pada hari puncak kenduri ini digelar sarasehan nasional penentuan titik temu pertalian budaya daerah-daerah sepanjang Sungai Batanghari.
Data kebudayaan hasil jemputan tim ekspedisi saat singgah di tiap kabupaten dan kota akan dirumuskan dalam sarasehan nasional.
"Kami berharap agenda kenduri Swarnabhumi masuk dalam kalender event nasional,’’ ujar Romi.
Tim ahli penyelenggaraan Kenduri Swarnabhumi dan juga pemerharti budaya, Wenri Wanhar, menjelaskan, hajatan ini sejatinya untuk memastikan identitas budaya masyarakat sepanjang Sungai Batanghari dari Tanjabtim hingga Dharmasraya.
“Kenduri ini bukan kegiatan kementerian, tapi kegiatan masyarakat lintas daerah yang disupport oleh kementerian,’’ ucap Wenri.
Posisi Tanjabtim di titik pertemuan tali air dunia karena berhadapan langsung dengan laut China Selatan dan bersinggungan dengan Selat Malaka, memunculkan dugaan adanya peran penting daerah dalam perjalanan peradaban dunia, khususnya Melayu.
Wenri sangat apresiasi komitmen Bupati Tanjabtim yang mendukung penuh kenduri Swarnabhumi. | henrosta
Baca Juga: Bupati Romi Ingin Yakinkan Sabak Gerbang Peradaban Melayu
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
-1.jpeg?width=336&height=188)
