PENULIS : RIFKY RHOMADONI
EDITOR : WAHYU NUGROHO
Baca Juga: Keberadaan Warem di Sungai Tebal Kian Marak, Warga Minta Supaya Ditutup
INFOJAMBI.COM - Kebijakan Walikota Jambi dan Dirut PDAM menaikan Tarif PDAM, mendapat respon penolakan dan hujatan dari warga Kota Jambi. Salah satu, protes di utarakan warga, melalui media sosial Instagram.
Berawal akun instagram netizen @si_abahhh, berkomentar di salah satu foto unggahan akun @info_seputar_jambi, yang di posting Jum'at (14/06/2019), menggunggah foto Gubernur Jambi Fachrori Umar dan Syarif Fasha, dengan caption, seperti apa pemimpin yang baik, meleyani atau dilayani??? (DIGENDONG ATAU MENGGENDONG?) LAGI MUSIM TAK GENDONG KEMANA MANA….
Baca Juga: Sidang Kasus PDAM Tirta Mayang, Saksi Merasa Dizolimi
Sontak saja foto unggahan tersebut ramai-ramai di serbu Netizen, salah satunya akun @si_abahhh berkomentar, "Dak bakalan tetoleh lagi pak Fasha… Saro kami bayar aek pdam gara2 bapak naekin 100%… Cukup sudah lah pak…"
Tentu saja, komentar akun @si_abahhh ini, ramai di perbincangkan dan di balas Netizen lainnya. Salah satunya yakni akun @fasha_jbi milik Syarif Fasha, ia membalas dengan komentar, "@si_abahhh maaf saya tidak tahu menahu mengenai PHOTO ini… Saya rasa tak perlu berkomentar nyinyir tantang PDAM… Sekiranya @si_abahhh merasakan keberatan dg kenaikan PDAM : berhenti saja menjadi pelanggan PDAM… Banyak masyarakat yg akan memanfaatkan aliran PDAM… Kalau PDAM tidak menaikan tarif, maka PDAM akan stop operasinya.. Maka seluruh pelanggan PDAM yang berjumlah 78.000 KK tidak mendapat aliran AIR BERSIH lagi… PDAM hanya menaikkan Rp.4.000/kubik, warga yang memiliki 2-3 orang anak (berlima) hanya mengkonsumsi air 20 kubik sebulan, berarti hanya bayar 80.000/bulan. Apakah mahal? Kalau merasa kemahalan ada baiknya beralih ke air galon saja, mungkin lebih murah", tulisnya dengan akun @fasha_jbi.
Baca Juga: Mahkamah Agung Resmi Kabulkan Gugatan Tarif PDAM Kota Jambi
Melihat balasan akun @fasha_jbi, justru semakin membuat netizen yang melihat postingan tersebut, malah semakin menyudutkan jawaban dari @fasha_jbi.
@jambi_emas, "@fasha_jbi kayak mano nak stop operasi pak.. Pagar depan PDAM sebagus itu… Bantuan dari bank dunia bermiliar miliar.. Sehat pak?" balas akun @jambi_emas.
"@fasha_jbi, bapak ngitung dari mano pak 20 kubik hanya 80rb? Kebetulan sayo banyak koleksi bukti pembayaran PDAM nih pak." balasan dari akun @siskasrioktavia
Dengan kebijakan kenaikan tarif air PDAM ini, tentu memberatkan warga, dan kasu kenaikan tarif PDAM, telah di bawa ke Pengadilan Jambi, oleh Yayasan lembaga Konsumen Indonesia. Serta aksi unjuk rasa yang telah di lakukan sebagian pengguana PDAM.
Namun, hingga saat ini Syarif Fasha tidak mau menurunkan tarif PDAM yang telah lama di keluhkan masyarakat pengguna air PDAM, sehingga terlihat pemimpin yang arogan.
PDAM Tirta Mayang sendiri, mengambil air dari aliran sungai Batang Hari, dan diolah kembali untuk dijual kemasyarakat.***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com