INFOJAMBI.COM — Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) masih jadi momok bagi Tim Satgas Karhutla Provinsi Jambi. Tim ini dikomandoi oleh Danrem 042/Gapu, Kolonel Inf Refrizal.
“Dari Januari hingga Oktober 2017, ada 573 hektare hutan dan lahan terbakar di Provinsi Jambi,” kata Danrem Refrizal, pada acara Manev Karhutla, di PT SAL, Desa Muara Delang, Tabir Selatan, Merangin.
Menurut Danrem, ada 13 orang yang menjadi tersangka pembakaran hutan dan lahan selama 2017. Manev Tim Satgas Karhutla ini dihadiri seluruh pimpinan perusahan di Provinsi Jambi.
Danrem menegaskan, Tim Satgas Karhutla tetap ada. Belasan tersangka itu sudah diamankan. Mereka dimintai keterangan dan masih ada yang belum tertangkap.
Diharapkan tahun 2018 kebakaran hutan dan lahan tidak terjadi lagi. Butuh kesadaran masyarakat tidak membuka lahan dengan cara membakar.
“Selagi ada pembakaran lahan, ancaman saya jelas dan tegas, tembak di tempat bagi pembakar hutan dan lahan,” tandas Danrem. (Jefrizal — Merangin)
Baca Juga: Zola Launching Pergub Pengendalian Karhutla
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
