Usai Makan Sate Sepuluh Anak Keracunan

| Editor: Muhammad Asrori
Usai Makan Sate Sepuluh Anak Keracunan
Bupati Merangi, H Al Haris



BANGKO - Para pelajar dan anak-anak di Merangin, diminta untuk berhati-hati dalam mengkonsumsi aneka makanan jajanan, di sekolah dan lingkungan rumah yang dijual bebas.

Himbauan itu disampaikan Bupati Merangin, H Al Haris, terkait ada sepuluh anak di Kecamatan Tabir Ilir, mengalami keracunan, diduga karena mengkonsumsi sate yang dijajakan penjual sate keliling.

"Apalagi makanan yang dijual keliling. Bisa saja saat memasaknya dalam kondisi steril, tapi ketika dibawa keliling bisa kena debu atau kotoran lain dijalanan. Untuk itu berhati-hatilah dalam mengkonsumsi jajanan,” ujar Bupati.

Bupati minta kasus keracunan sepuluh anak itu, diusut tuntas. Hasil pemeriksaan laboratorium terhadap sampel sisa sate, akan menjadi penentu apakah anak-anak tersebut keracunan akibat sate.

Pedagang makanan jajanan keliling, Bupati minta, agar  selalu menjaga kebersihan jajanan makanannya.

“Pikiran pedagang jangan hanya mencari keuntungan, tapi perhatikan juga kesehatan konsumennya,” tegas Al Haris.

Soal bagaimana jika ke-10 anak itu, benar keracunan setelah akibat mengkonsumsi sate. Bupati H Al Haris, dengan tegas mengatakan, akan menindak tegas secara hukum terhadap pedagang sate tersebut.

Tindakan tegas dengan memberi sanksi, akan menjadi pelajaran bagi para pedagang makanan di mana saja. Makanan yang dijajakan harus dalam kondisi steril dan halal di konsumsi. (infojambi.com)

Laporan : Teguh ll Editor : M Asrori

Baca Juga: Beasiswa S3 Merangin Terganjal Aturan

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya