Editor: Rahmad
INFOJAMBI.COM - Puluhan warga Griya Sungai Duren Indah, di RT 11 dan RT 13, Dusun Baru, Desa Sungai Duren, Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko), Kabupaten Muaro Jambi, menggelar aksi unjuk rasa.
Unjuk rasa ini dilakukan warga di depan kantor pemasaran, dimulai jam 10 pagi itu merupakan buntut dari kekecewaan warga lantaran aspirasi mereka selama ini tidak ditindaklanjuti pihak perumahan.
Koordinator aksi, Muslih menyebutkan pihaknya menyampaikan empat poin aspirasi warga dalam aksi damai yang digelar pada Senin kemarin.
Empat poin tersebut yakni meminta pihak perumahan menghidupkan kembali lampu penerangan jalan, melakukan pemeliharaan lingkungan.
Lalu, membangun jalan di area perumahan yang belum tersentuh pembangunan, serta menyediakan tempat pembuangan sampah hingga kini belum tersedia.
"Yang pertama yaitu tuntutan tentang fasilitas jalan, di Blok B itu ada 3 lorong dari sejak berdirinya perumahan ini belum juga dibangun," katanya, Selasa (8/6/2021).
Kemudian fasilitas lampu jalan, kalau untuk fasilitasnya ada tapi tidak dihidupkan, kurang lebih sudah satu setengah tahun lampu tidak dinyalakan. Ketiga masalah fasilitas lingkungan yang semak belukar. Kemudian poin terakhir kami meminta Perumnas menyediakan fasilitas kebersihan berupa tong sampah, sebut Muslih lagi.
Senada diungkapkan Helmi, warga lainnya. Helmi meminta pihak perumahan segera merealisasikan janji-janjinya.
"Yang pertama lampu jalan. Inikan sudah dipasang fasilitasnya, cuman gak dihidupkan. Anak saya umur 4 tahun ngaji di masjid lewat jalan ini, gelap gulita dan semak, takut nian ada ular. Kemudian jalan di Blok B itu hingga kini belum diaspal. Saya termasuk orang pertama tinggal disini. Jadi saya tau seluk-beluk dan janji-janji orang-orang Perumnas ini soal fasilitas umum. Kita tu dijanjiin-dijanjiin, tapi realitanya tidak ada," ujar Helmi.
Setelah puas berorasi, perwakilan dari pihak pendemo akhirnya diperkenankan masuk ke kantor pemasaran. Mereka tampak bernegosiasi dengan pihak perumahan.
Project Manager Griya Sungai Duren Indah, Wawan Iswandi berjanji mengabulkan seluruh tuntutan warga yang berunjuk rasa. Katanya, warga menginginkan pembangunan jalan, memang itu sudah menjadi hak mereka.
"Tetapi kami selaku pihak perumahan juga mohon maaf, karena program ini tidak kami laksanakan atau tidak kami upayakan, tapi belum berhasil. Nanti di tahun 2021 ini minimal bisa diupayakan terlaksana apa yang menjadi tuntutan mereka, intinya Seperti itu. Sebetulnya sih ini lebih ke miskomunikasi. Memang kita dari pihak perumahan, saya mohon maaf kurang responden ya. Ketika mereka melakukan tuntutan kita hanya perwakilan, mungkin saat itu perwakilan kami kurang komperatif juga," Wawan menjelaskan.
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
