Zola Ingin Ponpes Jadi Agen Modernisasi

| Editor: Doddi Irawan
Zola Ingin Ponpes Jadi Agen Modernisasi
Zumi Zola bersama para pengurus ponpes || hms



TANGKIT — Gubernur Jambi, H Zumi Zola, berharap peran pondok pesantren (ponpes) terus menjadi agen modernisasi seperti di masa lalu. Pesantren menjadi tempat yang unggul di tengah masyarakat.

Harapan ini disampaikan Zola saat mendampingi Menteri Agama H Lukman Hakim Syaifuddin, menghadiri Halaqah Pimpinan Ponpes se-Provinsi jambi dan Syukuran Penempatan Rumah Susun Ponpes An-Nur, di Ponpes An Nur, Tangkit Lama, Muarojambi, Kamis siang.

Menteri Agama Lukmam Hakim menyampaikan, ponpes merupakan salah satu ciri khas pendidikan Islam di Indonesia. Ini juga diakui ulama di dunia. Pesantren sudah merupakan budaya, bahkan sebelum masuknya Islam ke nusantara.

"Sejarah membuktikan di masa penjajahan santri-santri di pesantren merupakan musuh berat penjajah. Pesantren sebuah kekuatan dalam melawan penjajah,” kata Lukman.

Dikatakan, Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang beragam suku, agama dan ras. Hendaknya perbedaan dimaknai sebagai suatu yang dapat dipahami dalam perspektif positif dan mampu memperkuat kesatuan bangsa.

Gubernur Jambi, Zumi Zola, sangat mendukung terselenggaranya acara ini, karena memiliki makna strategis dalam pembangunan SDM serta bertujuan meningkatkan perpektif kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual, sebagai salah satu faktor yang memiliki korelasi positif untuk mencapai agenda pembangunan.

Dijelaskan, peran ponpes akan terus menjadi agen modernisasi seperti masa lalu, saat masa pendidikan di ponpes menduduki tempat yang unggul di hati masyarakat.

“Keunggulan ini dapat diraih kembali dengan mengembangkan ponpes sebagai pusat pendidikan dan pengembangan budaya modern dan para alumni ponpes harus melanjutkan ke jenjang lebih tinggi, bahkan sampai ke negeri Mesir. Pemprov Jambi telah berkomitmen memberi 15 ribu beasiswa ke generasi yang berprestasi," kata gubernur.

Gubernur berharap seluruh guru yang mengajar di ponpes memiliki karakter kuat, sabar, istiqomah, tegas, penuh perhatian, adil, menguasai materi yang disampaikan. Seorang guru harus sadar bahwa anak didik bukan sekedar titipan orangtuanya menjadi manusia memiliki ahklak mulia, tapi lebih tinggi lagi, amanah dari allah SWT.

Kakanwil Agama Provinsi Jambi, M Thahir menyampaikan, perkembangan ponpes saat ini cukup menggembirakan, tersebar di seluruh Provinsi Jambi sebanyak 214 ponpes. Acara Halaqah setiap tahun terus dilakukan sebagai ajang silaturrahmi dan tukar pikiran. (infojambi.com/D)

Laporan : Yudi Pramono / SW

 

Baca Juga: Merangin Bakal Jadi Gudang Ulama

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE

Berita Terkait

Berita Lainnya